Haluan Banten – Yang menonjol untuk Madura United di putaran pertama Liga 1 2017 bukan cuma Peter Odemwingie si topskorer. Peran Slamet Nurcahyo juga tak kalah penting.
Odemwingie sudah mencetak 13 gol sampai dengan pekan ke-17 Liga 1. Ia merupakan topskorer sementara. Tak keliru jika menyebutnya sebagai marquee player paling menonjol sejauh ini, dalam membantu Madura United memuncaki klasemen sementara.
Akan tetapi, kesuburan Odemwingie tersebut tak lepas dari kontribusi gelandang Madura United Slamet Nurcahyo. Si nomor punggung 10 di Madura United itu adalah pemain dengan assist terbanyak Liga 1 sejauh ini, dengan total delapan assist. Ia juga punya koleksi satu gol.
Salah satu aksi mantap Slamet Nurcahyo untuk Madura United terjadi ketika menjamu Semen Padang pada 12 Juni lalu. Laskar Sapi Kerab melibas Kabau Sirah 6-0 lewat hat-trick Odemwingie, dua gol Greg Nwokolo, dan satu gol Bayu Gatra. Dari enam gol itu, membuat empat assist; dua buat gol Odemwingie, dua lainnya untuk Greg.
Sepak terjang pemain 34 tahun tersebut, secara khusus sebagai penyuplai bola ke lini depan, juga sudah mengundang kewaspadaan tersendiri dari tim-tim lawan Madura United. Simak saja komentar Pelatih Bhayangkara FC Simon McMenemy pertengahan bulan ini.
“Masalahnya bukan berapa gol yang sudah dicetak Madura. Tapi, kami harus menghentikan penyuplai bola ke Greg dan Odemwingie. Tentu, kami juga harus bertahan dengan baik,” ujar Simon sebelum timnya menang 2-1 atas Madura United pada 14 Juli lalu.
Madura United pun tahu persis betapa vitalnya peranan Slamet Nurcahyo. Untuk itu Khairullah Abdel Kabir asal Maroko pun telah direkrut untuk melapis Slamet yang sejauh ini sudah bermain 16 kali.
“Slamet sudah punya teman baru. Khairullah Abdel Kabir itu pemain yang bisa main bareng Slamet atau jadi penggantinya. Ya, kami ambil dia untuk antisipasi,” ujar Manajer Madura United Haruna Soemitro.(irna)
Sumber : Detik.com
