Haluan Banten – Bagi orang yang berat badannya sudah berlebih, bertambah timbunan lemak terutama di bagian perut (visceral fat) bisa menjadi mimpi buruk. Alasannya karena lemak di perut bisa lebih sulit dihilangkan dibanding lemak di bagian tubuh lain.
Itulah kenapa perut buncit menjadi musuh banyak orang. Selain mengganggu penampilan, lemak perut juga bisa menimbulkan risiko kesehatan terhadap berbagai penyakit.
Ahli diet populer Chloe McLeod mengatakan ada beberapa alasan kenapa lemak perut sulit dihilangkan. Salah satu alasan utamanya adalah pengaruh hormon.
“Terutama pada pria, ketika mereka semakin tua produksi hormon testosteronenya akan mulai berkurang dan hal ini bisa berdampak pada sel lemak di area perut semakin menyebar. Testosterone membantu lemak di perut menyebar, jadi ketika hormon berkurang maka semakin mudah pula untuk lemak menimbun,” ujar Chloe seperti dikutip dari Huffingtonpost, Senin (18/9/2017).
Alasan berikutnya dikutip dari Lifemojo bisa karena lemak perut memiliki reseptor adrenergik alfa yang tinggi dan reseptor adrenergik beta 2 yang lebih rendah dari lemak lain.
Reseptor adrenergik beta 2 berperan membebaskan asam lemak ke dalam aliran darah untuk menjadi energi. Sementara reseptor adrenergik alfa bekerja berlawanan dengan reseptor beta dan menghalangi pelepasan asam lemak dari sel-sel lemak.
Nah karena di perut jumlah reseptor beta lebih sedikit dibandingkan reseptor alfa maka lemak perut pun lebih sedikit dibakar ketika tubuh membutuhkan kalori.(irna)
Sumber : Banten88.com
