Haluan Pandeglang – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Pandeglang menggelar Musyawarah Daerah (Musda) di Aula PKPRI Pandeglang, Kamis, (28/12/2017). Musda ini diikuti sekitar 40 orang dan mengusung tema “Dengan Menjaga Terpeliharanya Kerukutan Umat Beragama di Pandeglang, Akan Menjadi Modal Pembangunan Bangsa”.
Dalam sambutannya, Sekda Pandeglang Feri Hasanudin mengatakan, kebebasan beragama jangan meruntuhkan kerukunan antarumat beragama, apalagi ada FKUB yang memiliki tugas membina hubungan yang harmonis antarumat beragama.
“Melakukan dialog, serta menampung dan menyampaikan aspirasi dari berbagai unsur agama agar kerukunan antarumat beragama di Kabupaten Pandeglang tetap terjaga dan terpelihara dengan baik,” ujarnya.
Fery menambahkan, melalui musyawarah ini, diharapkan mampu melahirkan kepengurusan yang amanah dan kompeten yang dapat merumuskan masukan.
“Dan juga aspirasi tentang langkah-langkah kebijakan yang harus disinergikan oleh Pemerintah dengan FKUB dalam hal kemajuan FKUB sebagai salah satu leading sector pembangunan di bidang keagamaan,” sambungnya.
Ditempat yang sama, Ketua FKUB Pandeglang Aah Wahid Maulany mengatakan, kerukunan umat beragama di Kabupaten Pandeglang dalam keadaan kondusif dan tidak ada persoalan yang krusial.
“Karena kami sering bertemu dengan unsur agama yang lain untuk saling berkoordinasi saling memberikan masukan, bertoleransi, sehingga kerukunan umat beragama tetap terbina dengan baik”, tuturnya.(Yusuf)