Pati (Haluan Banten) – Tak bisa dipungkiri, Indonesia memang kaya akan potensi alamnya. Bicara soal keindahan alamnya, seolah kita tak pernah berhenti untuk membicarakannya, karena begitu luar biasa indahnya. Laksana lukisan alam maha karya Sang Pencipta.
Di manapun di pelosok negeri ini, dengan mudahnya dapat kita temukan potensi-potensi wisata nan elok. Baik itu yang sudah dikelola, maupun yang baru saja ditemukan.
Seperti contohnya Sendang Tambar ini. Sendang yang berada Desa Godo ini benar-benar belum tersentuh dan masih sangat alami sekali. Hanya berjarak kurang lebih 500 meter dari Desa Godo, belakangan sendang ini jadi tren di kalangan Satgas TMMD yang sedang bertugas di Desa Godo.
Sebagai informasi di Desa Godo saat ini sedang berlangsung program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), yang digelar oleh Kodim 0718/Pati selama kurang lebih 30 hari. Sesaat setelah menyelesaikan pekerjaan, para anggota Satgas ini kerap memanfaatkan bersih dan sejuknya air Sendang Tambar ini untuk mandi atau sekedar berendam untuk menyegarkan diri.
Menurut Suwondo selaku Kepala Desa Godo, sementara ini beberapa kali memang sudah ada beberapa pengunjung yang datang dari Pati atau kota-kota sekitar lainnya untuk menikmati keindahan sendang ini. Namun karena akses jalan yang jelek membuat pengunjung masih enggan untuk datang berkunjung.
Padahal sendang ini menyimpan potensi yang luar biasa. Selain keindahan pemandangan alamnya, menurut mitos penduduk setempat, air Sendang Tambar dipercaya sebagai obat awet muda dan menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Hal lain yang menarik adalah debit air sendang yang lumayan besar. Sumber air yang mengalir dari sela-sela bebatuan lereng Gunung Kendeng ini seolah tak pernah ada habisnya. Di musim kemarau ini saja kedalaman kolam sendang bisa mencapai 1 meter dengan kondisi air yang jernih dan bersih. Sayang apabila pesona alam yang indah ini dibiarkan begitu saja.
Beruntung, salah satu sasaran utama fisik dalam kegiatan TMMD kali ini adalah pengerjaan betonisasi jalan yang rutenya melewati sendang ini. Diharapkan ke depannya akan menambah jumlah kunjungan wisatawan ke sendang ini, sehingga dampak positifnya akan meningkatkan pendapatan desa.
“Dengan semakin bagusnya jalan hasil TMMD ini, kami sangat berharap semua potensi di Desa Godo akan lebih dikenal oleh khalayak luas, sehingga mampu meningkatkan perekonomian desa,” papar Suwondo.
Selain infrastruktur jalan tentunya juga dibutuh perhatian dan sentuhan tangan Pemerintah dalam hal ini dinas terkait dan semua pihak untuk mengembangkan dan mengemas potensi alam yang luar biasa di daerah lereng Pegunungan Kendeng ini. Sehingga perekonomian Desa Godo akan semakin meningkat dan secara tidak langsung dapat menambah pendapatan daerah.(Penulis Wid/Ed. Narto)