Haluan Banten, Pandeglang – Banyak Seni Budaya Sunda di Kabupaten Pandeglang yang terlupakan, padahal seni budaya dapat menjadi salah satu menarik Wisatawan Nusantara (Wisnus) bahkan Wisatawan Mancanegara (Wisman) untuk berkunjung ke Pandeglang, apalagi didukung dengan keindahan wisata lain yang ada di Pandeglang.
“Saya harap atraksi dan pagelaran seni budaya Sunda ini terus dilestarikan dan dikembangkan, karena ini dapat menjadi daya jual untuk kemajuan Kabupaten Pandeglang,” demikian dikatakan Bupati Pandeglang Irna Narulita saat membuka acara Apresiasi Kesenian Sunda yang digelar oleh Balai Seni Ciwasiat di Pendopo Pandeglang, Jumat (20/10/2017).
Selain wisata pantai, tambah Irna, banyak potensi wisata yang dapat dikembangkan seperti wisata alam dan budaya. Bahkan, sebuah kesenian apabila dimodifikasi dengan baik maka akan menjadi sebuah pertunjukan yang unik untuk dinikmati oleh masyarakat.
“Budaya dan kesenian ini, apabila dikemas dengan cantik, tentu akan memberikan kontribusi terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pandeglang. Untuk itu ayo kita kembangkan seni budaya ini untuk kemajuan Pandeglang,” bebernya.
Terpisah, Kepala Balai Seni Ciwasiat Rohendi mengatakan, kegiatan ini merupakan kedua kalinya diadakan, dimana sebelumnya diadakan pada bulan November 2016 silam.
“Saya ingin memberikan pencerahan kepada para anak muda di Pandeglang, karena saat ini kesenian sunda yang ada di Pandeglang jarang dipentaskan kecuali Bedug, Silat, dan Debus,” ungkapnya.(miy)