Bupati Pandeglang meminta kepada para Calon Kepala Desa yang akan mengikuti Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) 2017 pada 5 November mendatang, untuk menjaga kondusifitas setiap desa terutama 108 desa yang menyelenggarakan Pilkades.
Demikian dikatakan Bupati Pandeglang Irna Narulita saat menyampaikan sambutannya pada kegiatan Deklarasi Damai para calon Kepala Desa di Pendopo Pandeglang, Sabtu (28/10/2017).
Ia menuturkan, saat ini masyarakat merindukan pemimpin Sidiq, Amanah, Tabligh dan Fatonah untuk memajukan desanya. Selain itu, transparansi dan akuntabilitas dari Kepala Desa sangat dibutuhkan.
“Jangan sampai mencalonkan kepala desa karena hanya berpatokan kepada Dana Desa. Sekarang dana desa diawasi dengan ketat, jadi tidak bisa main – main dengan pengelolaannya,” imbuhnya.
Irna menegaskan, para calon harus siap kalah dan siap menang. Jika menang jangan terlalu lama euforianya sehingga melupakan janji kerja dalam kampanye. Setelah pelantikan, kepala desa harus sudah menentukan rencana yang akan dilakukan. Sebab, membangun Pandeglang berawal dari pembangunan desa.
“Ikhtiar, tunjukan apa yang akan di bangun di desanya, saat ini masyarakat sudah pintar. Jadi jika ingin menjadi pemimpin yang dirindukan, jangan lari dari kenyataan. Kembali kepada niat, insya Allah masyarakat akan mendukung para calon kades sekalian,” harapnya.
Di lokasi yang sama, Komandan Kodim 0601 Letkol Inf Nur Heru Fitriana Wibawa menuturkan, menjadi kepala desa merupakan tugas yang sangat berat. Tapi apabila dapat bekerja sama dengan stakeholder terkait lainnya seperti Kecamatan atau Muspika lainnya, Kabupaten Pandeglang akan lebih maju.
“Jika bapak ibu berkomitmen, Pandeglang akan maju. Saya punya pepatah, besarkanlah desamu, niscaya namamu akan besar. Dan sejahterakan rakyatmu, niscaya rakyat akan mencintaimu,” jelas Heru.(miy)