Haluan Banten – Pengurusan Surat Izin Mengemudi (SIM) di Polres Pandeglang mengalami peningkatan akibat dari adanya Operasi Zebra Kalimaya yang digelar selama 14 hari oleh Satuan Lantas Polres Pandeglang.
Badan Urusan (Baur) SIM, Aipda Deden menuturkan, pada umumnya setiap hari jumlah pemohon SIM di Pandeglang hanya berkisar 50-60 pemohon. Namun, sejak digelarnya giat Operasi Zebra Kalimaya, angkanya meningkat menjadi 70-80 pemohon setiap hari.
“Jumlah perhari saat ini mencapai 70-80 pemohon. Sebelum Operasi Zebra paling sekitar 60 pemohon. Dan rata-rata, yang mengajukan itu membuat SIM baru,” bebernya.
Ia menambahkan, peningkatan ini mulai terjadi sejak hari kedua operasi. Kondisi ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat ikut meningkat. Akan tetapi, munculnya kesadaran untuk membuat SIM berlaku hanya saat operasi digelar. Namun ketika hari-hari biasa, kesadarannya justru menurun.
“Mulai ada peningkatan dihari kedua. Tetapi jangan hanya ada operasi baru membuat SIM. Seharusnya di luar operasi juga kesadaran untuk menaati aturan lalu lintas perlu dilakukan,” pesannya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Pandeglang, AKP Rahmat Sampurno menyebutkan, peningkatan proses pembuatan SIM mencapai 25 persen, mengingat sebelum adanya operasi, kesadaran masyarakat untuk membuat SIM masih rendah.
“Sejak adanya Operasi Zebra, pemohon mengalami peningkatan untuk pembuatan sim. Sebelum operasi,” tandasnya.(Yusuf)