Satpol PP Pandeglang Akui Sulit Tertibkan Waralaba “Nakal”

Haluan Banten – Maraknya toko waralaba di Kabupaten Pandeglang tentu akan sulit dilakukan pemantauan. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol P) Pandeglang mengalami kesulitan dalam melakukan penertiban pada toko waralaba yang izin operasionalnya sudah habis.

Kepala Satpol PP Pandeglang, Dadan Saladin mengatakan, pihaknya sulit untuk mendapatkan data waralaba yang sudah tidak lagi memperpanjang izin operasional.

“Terakhir September 2017 saya terima data waralaba yang izin operasionalnya sehingga kami sulit melakukan penindakan,” tuturnya.

Lebih lanjut ia menambahkan, pihaknya sudah menyarankan kepada pengelola toko waralaba agar menempelkan informasi terkait izin operasional, di tempat strategis sehingga mudah dilihat oleh petugas satpol PP yang melakukan penertiban.

“Mana? Sampai sekarang tidak ada yang toko waralaba yang menempel izin operasionalnya, padahal sudah saya sarankan,” tukasnya.

Ditambahkan Dadan, permasalahan toko waralaba di Pandeglang sulit untuk diselesaikan, hal tersebut karena semua instansi terkait belum pernah melakukan pertemuan untuk mencari solusi yang tepat.

“Kita belum pernah duduk bareng bahas masalah waralaba,” sambungnya.(yusuf)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan