Haluan BantenGubernur Banten Wahidin Halim dan Wakil Gubernur Andhika Hazrumy menggelar tradisi Safari Ramadhan dan Tarawih Keliling (Tarling) Tahun 1439 H/2018 M, yang didampingi Sekertaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten Ranta Suharta serta Para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Banten.
Safari Ramadhan perdana tahun ini dilaksanakan pada Rabu (23/5/2018) bertempat di Pondok Pesantren Ashabul Maimanah, Sedayu, Desa Kemanisan, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten (Kab) Serang. Pondok Pesantren dengan Pengasuh Pondok KH. Markawi, ini dilaksanakan sejak sore hari di hari ke enam bulan Ramadhan, selain untuk semakin memperat tali silaturahmi antara Umaro, Ulama dan Masyarakat, Safari Ramadhan kali ini untuk mewujudkan Banten yang maju yang mandiri, berdaya saing, sejahtera dan berakhlakul karimah.
Dalam sambutannya, Gubernur Banten meminta agar para ulama mendoakan berbagai program pembangunan yang sedang dilaksanakan oleh Pemprov Banten, khususnya pembangunan yang selama ini menjadi prioritas utama, diantaranya pembangunan infrastruktur guna menunjang berbagai aktifitas dan gerak roda perekonomian masyarakat Banten, selain peningkatan infrastruktur jalan di seluruh wilayah Banten yang saat ini sudah dianggarkan cukup banyak juga menunjang pembangunan jalan tol Tanara, Mauk, Kronjo hingga tembus ke Banten Lama, serta pemeliharaan ruas jalan yang menjadi tanggung jawab Pemprov Banten. Dan dikatakan Gubernur, bahwa dirinya sendiri yang akan turun ke lapangan untuk meninjau dan memeriksa agar semua pembangunannya dilaksanakan dengan baik dan benar.
Demikian pula dengan revitalisasi Banten Lama yang saat ini terus direncanakan pembangunannya, sehingga apabila ini sesuai harapan maka selain roda pertumbuhan perekonomian masyarakat akan meningkat, juga harga lahan di sekitarnya akan turut naik.
Dalam kesempatan itu, Gubernur juga berpesan agar para alim ulama dan masyarakat turut menjaga stabilitas keamanan masing-masing daerahnya serta meningkatkan kewaspadaannya terhadap masuknya paham-paham menyimpang seperti radikalisme dan terorisme. “Peran ulama Banten sangat dibutuhkan agar warga masyarakat mendapatkan pemahaman tentang Agama dengan benar, tidak menyimpang dari apa yang sudah dicontohkan Rasulullah SAW”, ujar Wahidin Halim.
Safari Ramadhan tahun ini akan terus dilaksanakan di setiap Kabupaten/Kota di Provinsi Banten. Selain di Kabupaten Serang, tarling diselenggarakan di luar Kabupaten Serang seperti Jumat, 25 Mei 2018 di Kota Tangerang, Senin, 28 Mei 2018 di Kabupaten Lebak, Rabu, 30 Mei 2018 di Kota Cilegon, Kamis, 31 Mei 2018 di Kabupaten Pandeglang, Senin, 4 Juni 2018 di Kota Serang, Rabu, 6 Juni 2018 di Kabupaten Tangerang dan Jumat, 8 Juni 2018 di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
kegiatan ini bertujuan agar semakin mempererat tali silaturahmi antara Umaro, Ulama dan Masyarakat dalam rangka upaya mewujudkan Banten yang maju, mandiri, berdaya saing, sejahtera dan berakhlakul karimah. Tarling ini juga dimaksudkan untuk menyerap aspirasi dari masyarakat dan sebaliknya, menyampaikan semangat kemajuan masyarakat Banten.(red)
