SALATIGA – Rasa senang dan bahagia di rasakan oleh bapak Priono (58) warga dusun Krajan, desa Bonomerto, kec. Suruh, kab. Semarang. Ketika Serma Triyanto dan personil Satgas TMMD, Kodim 0714/Salatiga, mulai merehab rumahnya.
Beliau tidak mengira bahwa dalam kegiatan TMMD Reguler ke-102 rumahnya termasuk ikut direhab oleh bapak-bapak TNI, karena masuk kategori rumah tidak layak huni. Bapak Priono juga sempat mengatakan, sudah bertahun-tahun beliau mempunyai keinginan merenovasi rumahnya.Hanya saja keinginan tinggal keinginan karena memang tingkat perekonomiannya tergolong tidak mampu. Sebagai petani hasilnya hanya cukup untuk makan sehari-hari. Dirinya juga sudah tidak memungkinkan lagi untuk mencari penghasilan yang lebih besar karena usia sudah termasuk lanjut.
“Matursuwun bapak TNI, griyo kulo mpun di bangun. (Terima kasih bapak TNI, rumah saya dudah dibangun),” ungkap bapak Priono dengan logat jawa. “Semoga Allah akan membalas jasa dan perjuangan bapak-bapak TNI, sukses dalam menjalankan tugas TMMD Reguler,” tambahnya.(rd)