Haluan Banten – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kabupaten Pandeglang mengadakan rapat pembahasan tentang pengaduan hasil Pilkades Serentak Tahun 2017 di Aula DPMPD, Kamis, (23/11/2017).
Ketua Panitia Desa Gunung Putri Nunung mengatakan, pihaknya menerangkan bahwa pelaksanaan Pilkades kurang tertib karena pada saat Pilkades berlangsung, sempat terjadi hujan sehingga pihaknya menyelamatkan surat suara agar tidak terkena hujan.
“Cuma memang kurang tertib karena situasi alam, pada waktu itu hujan, jadi timbul kegaduhan waktu itu karena hujan. Kita menyelamatkan surat suara. Tapi hasil kesepakatan bersama, pemilihan dilanjutkan sampai selesai, tidak ada masalah, aman,” ujarnya saat ditemui di Kantor DPMPD.
Namun, pihaknya mengklaim bahwa pelaksanaan Pilkades di Desa Gunung Putri berjalan lancar dari awal hingga akhir kegiatan, hanya saja sempat terhambat oleh kondisi cuaca yang kurang mendukung.
“Pemilihan lancar dari awal sampai akhir tidak ada keributan, tidak ada calon meninggalkan lokasi. Kalau mereka meninggalkan lokasi, berarti pemilihan tidak dilanjutkan, batal,”
Sementara itu, Kepala Bidang Pemerintah Desa DPMPD Pandeglang Atang Suhana enggan dimintai keterangan saat hendak diwawancarai, pihaknya mengarahkan wartawan untuk mewawancarai narasumber lainnya.
“Wawancara Pak Asda aja ya, Pak Agus,” ucapnya.
Hal serupa juga terjadi ketika hendak mewawancarai Asisten Pemerintahan Setda Pandeglang Agus Priyadi. Ia menegaskan bahwa pihaknya belum bisa memberikan keterangan karena belum ada hasil pembahasan.
“Seharusnya wawancara kepala dinas tapi beliau lagi di Jakarta. Ini (pembahasan, pen) belum ada hasil. Maaf tidak bisa bantu,” sebut mantan Kepala Kesbangpol itu.(Yusuf)