TANGSEL (Haluan Banten) – Sebanyak 468 siswa di Tangerang Selatan yang terdampak banjir pada awal bulan Januari 2020 mendapatkan bantuan berupa perlengkapan sekolah. Selain itu, para siswa juga mendapatkan psycho healing dari pendongeng awang.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie mengatakan, bantuan yang diberikan merupakan hasil pengumpulan dari donatur dan siswa se Tangerang Selatan yang dikumpulkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
“Meski kejadian banjir sudah berlalu satu bulan lalu. Namun, sesuai amanah yang diberikan maka Pemkot Tangsel berkewajiban untuk menyampaikan amanah yang diberikan para donatur kepada siswa,” katanya dalam penyerahan bantuan di Perumahan Pesona Serpong.
Benyamin mengatakan, pada awal tahun 2020 lalu, banjir di Kota Tangerang Selatan tercatat ada 119 titik. Jumlah tersebut meningkat tajam dari data awal yakni 40 titik yang sedang dalam tahap penyelesaian.
Hal ini disebabkan karena intensitas hujan yang deras dan menyebabkan terjadinya luapan di beberapa kali dan sungai. “Karena memang kondisinya sama dengan beberapa daerah akibat intensitas hujan begitu deras,” ujarnya.
Terkait penanganan banjir, Pemkot Tangerang Selatan masih melakukan kajian terhadap upaya yang cocok untuk dilakukan. Oleh karena itu, Pemkot Tangsel menggandeng para ahli untuk penyelesaian banjir.
“Namun, penanganan kepada warga terdampak banjir dan bantuan kepada yang membutuhkan, kita utamakan,” ujarnya. (HUMAS-KOMINFO)