Kemenhub Memanggil Pemilik Bus Pesta, Pada Hari Ini

Haluan Banten – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berencana memanggil pemilik bus pesta yang dimiliki oleh Perusahaan Otobus Royale VIP Bus Senin (24/7/2017) ini.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Pudji Hartanto mengatakan, pihaknya sudah menghubungi pemilik dari bus pesta tersebut. Sebab, saat ini Pudji hanya berkomunikasi dengan pegawai dari perusahaan otobus tersebut.

“Kita sudah hubungi tetapi pemiliknya masih di luar negeri. Kita baru bicara dengan pegawainya. Jadi rencananya Senin kita adakan pertemuan,” kata Pudji saat dihubungi, Minggu (23/7/2017).

Mantan Kepala Korps Lalu Lintas Polri ini menuturkan, sebenarnya bus pesta tersebut dipergunakan hanya untuk internal pemilik sendiri. Akan tetapi, pemilik melihat ada potensi bisnis.

“Awalnya kan buat intenal tetapi sekarang buat bisnis. Akan tetapi pas Kita periksa dokumennya palsu, nah disitu dia (pemilik bus pesta) kesalahannya,” ujar dia.

Namun, pemilik bus pesta yakni Deisy Wong masih enggan berkomentar saat HaluanBanten.co.id mencoba menghubunginya.

Meski demikian, jika memang ada pemalsuan dokumen izin dari pemilik bus tersebut, maka pemilik tersebut akan diserahkan kepada pihak kepolisian karena telah melakukan tindak pidana.

“Harusnya kalau inovasi, ketentuannya dituruti dulu. Kalau ini (dokumen) palsu nanti berujung pidana. Kita kerja sama dengan polisi dan polisi yang pidanakan,” ujar dia.

Sebelumnya diberitakan bahwa Kementerian Perhubungan telah memeriksa bus pesta atau yang lebih dikenal dengan nama Royale VIP Bus.

Bus ini merupakn bus pariwisata yang interiornya didesain khusus untuk melayani penumpangnya dengan suasana pesta.

Bus ini dapat menampung 25 orang dengan fasilitas karaoke dengan layar light emitting diode (LED), sound system dikombinasi dengan lampu dansa.(irna)

Sumber : Kompas.com

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan